Jogja Gumregah


Sabtu, 07 Maret 2015 menjadi hari bersejarah bagi warga Yogyakarta. Pasalnya, hari itu terselenggara acara Pisowanan Agung bertajuk Jogja Gumregah yakni Launching Citizen Branding & Pengetan Jumenengan ke-26 Sri Sultan HB X. Acara dimulai pukul 14.00 dengan kirab budaya dari berbagai kontingen kabupaten maupun kota, mulai dari komunitas seni, marching band, radio, dimas diajeng dengan jumlah peserta 3500 orang! Rute kirab adalah dari Abu Bakar Ali – Pagelaran Kraton.





Jogja Istimewa, tagline dan logo baru yang diresmikan merupakan hasil urun rembug warga Yogya. Istimewa dipilih karena menjadi masukan beberapa pihak. Desain logo baru ini juga simpel namun memiliki filosofi dan makna mendalam.
Yang menarik, sesampainya di Alun-alun, bahkan tidak sampai 2 menit, gunungan kaos ini ludes diperebutkan seluruh masyarakat.Wohoo! Sayang saya tidak kebagian :(
Cuaca siang itu mendung dan sempat turun hujan lumayan deras. Tapi tidak menyurutkan antusiasme warga untuk tetap mengikuti setiap rangkaian acara.
Kirab disambut tarian dan lantunan sabdatama dari @JHFcrew & @killthedj, dilanjutkan laporan Tim 11 dan penyerahan pataka. Kemudian pemberian penghargaan ide logo dan tagline. Selanjutnya pidato Jogja Gumregah sebagai manifestasi tekad 9 renaisance oleh Ngerso Dalem, penyerahan branding book dan penandatanganan perangko edisi Jogja Istimewa lalu doa bersama dan pemotongan tumpeng sekaligus makan bersama Sri Sultan dan seluruh warga Yogyakarta.
Last but not least, penampilan Jogja Hiphop Foundation!
(Foto acara di pagelaran Kraton tidak ada karena *ehm* kehabisan baterai, dan sibuk nyari colokan. Alhasil kehilangan moment)



0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Followers

...