Presentasi?

Kamu pelajar atau mahasiswa? Ini nih beberapa kesalahan yang sering dilakuin kebanyakan dari kamu ketika melakukan presentasi di depan kelas. Apa aja? Cek poin berikut ya!
1.      Salah membuat power point.
Biasanya pelajar/mahasiswa hanya “memindahkan” catatan yang mereka tulis ke lembar power point.
2.      Membaca, bukan menjelaskan.
Hali ini membuat mereka terkesan tidak interaktif karena tatapan mereka terfokus pada tulisan, bukan audience. Padahal, eye contact adalah hal penting ketika kita melakukan suatu public speaking
3.      Menghindari pertanyaan sulit.
Karena belum siap atau tidak memiliki pengetahuan luas soal materi yang dibawakan, presentator hanya memaparkan hal simple dan tidak menggali kajian lebih dalam. Padahal dalam suatu presentasi, dibutuhkan diskusi untuk memecah  permasalahan.
4.      Tidak PD
Nah, ini bisa disebabkan beberapa faktor, misal tidak terbiasa bicara di depan umum, berpikir audience-nya lebih pinter, dll.
Nah, bagaimana sih seharusnya yang dilakukan agar presentasi kita berhasil?
1.      Persiapkan materi dengan baik.
Kamu nggak harus tahu semua hal tentang apa yang akan dipresentasikan, at least kamu punya persiapan ketika nanti audience menanyakan sesuatu. Buat sajian power point sesimpel mungkin, tidak ribet.
2.      Jaga kontak mata dengan audience.
Terus, gimana ngapalin materinya? Well, materi bukan untuk dihafal, namun dipahami. Ketika kamu paham, maka akan dengan mudah menyampaikannya lagi kepada audience. Tips buat kamu yang grogi menata audience, tataplah bagian dahinya. It does help a lot!
3.      Jangan takut salah.
Ketika audience meyodorkan pertanyaan yang kamu tidak bisa jawab, kamu tawarkan alternatif jawaban, jika tidak kamu bisa meminta bantuan pada audience lainnya. Debat dalam suatu presentasi wajar, dan itu bukan soal menang-kalah, namun menemukan solusi.
4.      Percaya Diri
Banyak orang yang merasa presentasinya gagal karena tidak percaya diri, padahal materi yang dibuat sebenarnya bisa disampaikan dengan sempurna. Ketidakpercayaan diri memang menjadi masalah besar bagi sebagian orang, terlebih mereka yang tidak biasa berbicara di depan orang banyak. Membangun kepercayaan diri memang tidak mudah. Bagi seorang public speaker yang sudah memiliki jam terbang pun masih sering mengalami masalah ini. Jadi yaa, memang harus dibiasakan sih. Jangan takut, audience bukan monster J

So, mari belajar berproses menjadi public speaker yang baik!

Pembajakan? It’s so last year..

Dunia musik emang nggak pernah terpisahkan sama issue pembajakan ini. Bahkan akhir-akhir ini beberapa musisi gencar menggalakkan aksi no piracy. Tapi, dari pembajakan ini ada beberapa manfaat juga untuk beberapa musisi Indonesia. Issue ini sendiri udah lama banget, dan sampe sekarang masih jadi musuh besar industri musik tanah air.
Well, ngomongin soal pembajakan dan musisi yang diuntungkan dari pembajakan ini, let say band hits beraliran melayu, Kangen Band. Band ini melejit namanya di tahun 2007 dan berkat pembajakan, karier musik band ini makin booming. Di pasar, lapak, dan toko pinggiran jalan CD album Kangen Band menjadi yang paling laris. Namun band ini nyatanya nggak langgeng sampe sekarang.
Tapi piracy is a piracy, pasti ngerugiin khususnya bagi pihak label dan musisi. Karena keuntungan finansial dari penjualan CD album tidak masuk ke label maupun musisi. Inilah yang mendorong beberapa musisi Indonesia untuk menolak keras aksi pembajakan.
Sekarang ini, kita udah masuk ke era digital, dimana rilisan fisik berupa kaset/CD sudah tidak menjadi prioritas. Udah jarang juga toko CD, bahkan yang kenamaan sekalipun banyak yang kunci gembok. Musisi melaunching single dan album yang bisa dengan sekali klik diunduh, misal di I-tunes. Karena sifatnya yang bisa dimainkan di gadget, dari bangun pagi sampai mau tidur lagi. Namun lagi-lagi, musisi juga masih dihantui oleh download ilegal yang kayaknya nggak bakal bisa dicegah lagi.
Namun rilisan fisik masih digemari bagi pecinta aliran musik anti mainstream, seperti folks, underground. Dan loyalitas mereka pada musisinya nggak sebatas saat hits-booming-lalu tenggelam-dan hilang. Namun kesetiaan mereka bisa dibuktiin dengan koleksi album dan hadirnya mereka di setiap sang musisi manggung.
Ketika banyak orang mengeluh karena acara musik sekarang nggak ada yang oke, coba matiin TV kamu dan stalking social media. Sekali kamu ketemu satu nama, kamu bakal “tenggelam” ke dalam “dunia lain” yang mengubah pandanganmu tentang musik Indonesia. Kita punya banyak musisi yang nggak cuma ngasih euforia sesaat.

Mari jadi penikmat musik yang cerdas!

Ada yang Hilang..

Ada yang lagi terjebak dalam semester tua? Biasanya ada beberapa hal yang hilang ketika kamu menjadi seorang mahasiswa semester akhir, yang kadang kita rindukan.
1.      Temen
Ketika jaman awal-awal masuk kuliah, biasanya kamu gerombolan main bareng temen satu kelas, bahkan yang beda kelas. Hal ini juga yang kadang bikin kamu dan temen seangkatan dinyinyirin kakak angkatan. Tapi sekarang kamu ngerasain sendiri, gimana sih seru dan edannya ketika hangout di kampus bareng genk. Dan giliran kamu nyinyirin adek-adek angkatan kamu yang menurutmu katrok dan konyol. Berarti dulu kamu juga begitu. Tapi sekonyol apapun, kamu bakal ngerinduin temen-temen gilamu yang sekarang udah sibuk sendiri-sendiri sama skripsi, bahkan malah udah lulus.
2.      Kayak orang ilang di kampus sendiri
Ini karena kamu jarang di kampus. Sekalinya di kampus cuma buat ketemu dosen yang kadang nggak jadi ketemu. Kamu ngerasa banyak yang berubah dari kampusmu. Dari anak-anaknya, suasananya dan mungkin kamu ngerasa bukan bagian dari mereka lagi. Tapi kamu masih harus disibukkan sama perjuangan nyelesaiin skripsi dan rasanya pengen keburu kelar dan langsung wisuda aja besok pagi.
3.      Jarang nongkrong di kantin lagi
Gimana mau nongkrong, udah ngga ada yang bisa diajakin makan bareng lagi. Nggak enak dong nongkrong di kantin sendiri, yang ada ntar malah risih sama kehebohan adek angkatan yang dateng serombongan dan lo nggak tau musti ngobrol sama siapa.
4.      Selfie
Biasanya jaman semester awal hampir setiap nongkrong bareng pasti ada sesi foto-fotoan nggak jelasnya. Hal ini salah satu yang nggak bisa lo lakuin lagi ketika lo menjadi mahasiswa semester akhir. Mau foto sendiri pasti rasanya beda ketika bareng temen-temen.

Well, mungkin ada beberapa hal lain yang mulai ilang pas lo masuk semester akhir perkuliahan yang lo kangenin. Yang lagi skripsi jangan males-males buat bimbingan ya. Jangan kejebak di kampus sendiri apalagi keduluan adek angkatan. Salam agent of change!

KKN 86 - 42 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA



Hallo, lama tidak menulis.
Kali ini aku pengen share pengalaman KKN yang aku jalani dari tanggal 25 Juni-31 Agustus 2015 kemarin. Awalnya agak kecewa sih karena tahu dapet tempat yang jauh dari rumah dan kota. Bahkan aku sempet nyari temen untuk switch tempat dan mati-matian ke lembaga but finally nggak di-acc.
Di KKN ini aku dipertemukan sama mahasiswa yang semuanya belum pernah aku kenal. Dari 10 orang, cowoknya cuma 2 dan honestly nggak ada yang bisa nyegerin mata K *skip*
Ngomong-ngomong soal tempatnya sendiri, yaitu Dusun Bibis, Kecamatan Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulonprogo, pertama kali tiba disana ngerasa capek banget karena cukup jauh dan dengan medan yang menanjak. Lebih merasa meh lagi pas tahu sinyal disana timbul tenggelam.Buat sms aja pending terus, apalagi internetan :’(
Beberapa hari pertama bener-bener kayak orang gila karena mungkin memang kita jarang merasakan kehidupan yang berbeda dari keseharian kita di Jogja. Tapi lambat laun, kita mulai menyatu dengan kebiasaan dan adat masyarakat disana.
Warga disana welcome banget sama kita. Kalau ketemu pasti ngobrol panjang lebar seakan nggak ada jarak. Kita juga mengikuti kehidupan mereka yang mayoritas petani. Ikut ke hutan cari kayu buat dijual, ngerawat ternak (sapi, kambing, ayam, puyuh), dan segala kegiatan sehari-hari lainnya.
Pemuda-pemudi karangtaruna juga bikin kegiatan KKN kita disana nggak ngebosenin karena mereka easy going banget. Diajak jalan ayok, diajak kerja gass!
Di KKN ini banyak banget pembelajaran yang aku dapetin. Belajar bersosialisasi, belajar hidup, dan yang penting diingat dari KKN adalah, kita tidak mengajari masyarakat, tetapi justru mereka yang memberikan kita pengalaman luar biasa dalam “berumahtangga”.
Terimakasih, Bibis!













Adegan Paling Sering dalam Drama Korea

Yang doyan banget sama Drama Korea, pasti hafal dong ya sama adegan-adegan apa aja yang biasa dijumpai. Nah, aku punya beberapa review-nya. Yuk intip!
1. Dalam drama Korea sering banget ada adegan pemain lagi sikat gigi sambil memikirkan hal tertentu. Bahkan dalam keadaan mulut penuh busa pasta gigi mereka berbicara sendiri atau dengan tokoh lain. Nggak kebayang sih, mungkin abis take mereka langsung muntah kali ya :3

 
2. Mabuk atau minum arak. Kayaknya udah jadi budaya sih disana, bahkan emang ada acara khusus yang diadakan untuk minum bersama. Dan uniknya, tokoh secara tidak sadar mengungkapkan perasaan sejujurnya yang ia rasakan dalam keadaan mabuk. Digambarkan dalam adegan ini biasanya untuk menghilangkan stress yang sedang dialami tokoh.

3. Teleponan di dalam mobil. Ini lumayan sering banget di drama Korea. Biasanya hal-hal yang dibicarakan dalam telpon penting, terus si tokoh terkejut dan mendadak banting stir buat menepi.
4. Makan dengan porsi banyak. Minum kuah langsung dari mangkuknya juga merupakan tradisi di Korea. Menu paling sering yang ditampilkan adalah Ramyun, Kimbap dan Kimchi :9
Yang khas di adegan ini adalah peralatan makan yang digunakan, kayak mangkuk untuk nasi, panggangan daging yang disajikan di atas meja langsung. Anyway, bisa dibilang ini salah satu cara pelestarian sekaligus memperkenalkan budaya Korea ke masyarakatnya dan dunia internasional lewat tayangan dramanya,


5. Adegan di kedai kopi. Ini juga bisa dibilang scene paling kerap ada di tiap drama Korea. Entah si pemain lagi beli, ketemuan, atau bahkan merupakan pegawai coffee shop itu sendiri.


6. Ciuman. Duh ini kayaknya adegan yang gak pernah kelewat ya, drama genre apapun ujung-ujungnya pasti ada kissing scene-nya :*

Hal-hal yang Terjadi Saat Reuni



            Masa sekolah merupakan satu tahap kehidupan manusia yang selalu menyisakan cerita. Setelah lulus kebanyakan dari kita jarang bertemu karena kesibukan maupun kepentingan masing-masing. Nah, buat mengenang dan menjalin kebersamaan di antara teman seperjuangan di sekolah dulu biasanya diadakan reuni.
            Tak bisa dipungkiri, reuni menjadi ajang kangen-kangenan setelah sekian lama nggak ketemu. Di reuni inilah terkadang seseorang menunjukkan siapa dirinya sekarang. Ini beberapa fakta yang sering terjadi ketika reuni.
1.      Bidadari sekolah tetap jadi pujaan
Di setiap sekolah pasti ada seorang siswi yang menjadi incaran para siswa. Setelah hampir 10 tahun pun kecantikannya tidak pudar, bahkan auranya makin terpancar. Sayangnya untuk kesekian kalinya pula hati para mantan siswa itu pupus karena dia datang bersama anak dan suaminya yang tak lain adalah siswa terpopuler di sekolah yang sama. Jodoh tidak pernah salah, cantik dan ganteng dipertemukan dalam cinta. *Oke skip*.
2.      Reuni ajang pamer
Dalam sebuah reuni profesi seseorang akan terlihat dari gaya berpakaian, gaya bicara, cara jalan bahkan aroma parfumnya. Orang menjadi lebih sensitif dan peka terhadap semua tampilan fisik secara gamblang untuk menentukan apa pekerjaan seseorang dan bagaimana sekarang ia hidup. Nggak jarang beberapa orang minder ketika harus ketemu teman lama karena merasa lebih rendah secara finansial maupun penampilan.
3.      Si kutu buku dan si culun bermetamorfosis
Ketika melihat teman yang dulu menjadi bulan-bulanan karena kebiasaannya yang berbeda dengan kebanyakan orang dan sekarang berubah menjadi orang yang sukses dan keren, kadang bikin speechless. Bahkan ada perasaan menyesal pernah mengatainya culun.

Suka Duka Jadi Bungsu

Anyway, setelah aku sadari, dengan nama blog baladabungsu.blogspot.com ini aku sama sekali justru belum pernah nyinggung soal bungsu itu sendiri hehe. Okay, kenapa aku namain baladabungsu? Yap, aku emang anak terakhir dari 3 bersaudara. 2 kakakku cewek semua, it means kita adalah 3 serangkai srikandhi muihihi :3
Jaman kecil dulu suka dikatain kembar pulak, soalnya suka make baju lebaran kembaran :*
Ngomong-ngomong soal balada, yaa jadi anak bontot itu nggak selalu enak kayak yang digambarin di sinetron-sinetron, fyi. Dulu mungkin iya, babeku bisa dibilang deket banget sama aku. Tiap ke sekolah dianter, dibeliin apa-apa. Tapi itu nggak berlangsung lama hingga sekarang. Udah gede gini nih, perlakuannya sama, men.
Karena kita cewek semua ni, kadang ada enak dan enggaknya.Enaknya, kadang kalo kakak2ku beli barang apa gitu bisa "ngrusuhi", let say make up ato baju. Nggak enaknya? Hmm.. lo bakal selalu dikatain "Anak kecil nggak usah ikut campur!" Dan kata-kata ini nggak cuma diucapin pas gue masih sekolah, tapi sampai sekarang! What a? Segede gini masih suka dikatain anak kecil yang nggak boleh tau apa-apa, gimana perasaan lo bray? Gue sih sedih ~
Soal pacaran pun, pernah aku nggak dibolehin karena (lagi-lagi) dibilang masih kecil. Terus ujung-ujungnya dibandingin sama kakak2ku. "Contoh tuh kakakmu fokus belajar, besok kalo udah gede baru boleh jalan sama cowok"
Ketika di keluarga lagi ada diskusi dan pengambilan keputusan, yakin deh lo cuma bakal jadi pelengkap. Argumen lo bakal didenger ketika yang lain udah nggak ada pilihan.
Ya intinya sih jadi bungsu nggak selalu identik sama yang enak-enak, tapi juga nggak harus menye kok.
Buat temen-temen bungsu khususnya, yang punya cerita balada lain, bisa dishare nih. Siapa tau jadi motivasi untuk para bungsu yang sedang berjuang di luar sana :)

RE:BORN LUNAFLY



Sekitar akhir 2014 kemarin aku sadar kalo ternyata Teo (Shin Tae Ho) resign dari Lunafly. Nggak ada pernyataan resmi sih terkait keluarnya Teo. Aku ngeliat di youtube, Lunafly nge-cover I’m Not The Only One-nya Sam Smith & Thinking Out Loud dari Ed Sheeran dalam waktu hampir bersamaan. Di klipnya cuma ada Yun sama Sam. Awalnya gak ngeh sama formasi ini, soalnya dalam lagu-lagu sebelumnya Lunafly juga sering dengan formasi bertiga atau sendiri-sendiri tapi masih dalam Lunafly. Kayak Teo nge-cover Impossible (James Arthur), California King Bed dari Rihanna yang dinyanyiin Sam dan Yun yang nyanyiin Lost Stars-nya Adam Levine
Nah, jangka 2014 akhir sampe awal 2015 ini postingan lagu, foto dan kegiatan show Lunafly cuma ada Sam sama Yun. Dari sini aku yakin kalo Teo bener-bener keluar. Agak sedih sih, soalnya menurutku mereka bertiga udah klop banget. Dan sampe sekarang pun belum ada keterangan pasti kenapa Teo resign.
Dalam kurun tersebut juga aku kira mereka ngga bakal nambah personel baru, karena seperti aku bilang di atas, 2 lagu yang di-cover, plus ada 1 lagu berjudul A ti bisa dibilang sebagai bukti eksistensi dengan 2 personelnya. Ini juga kenapa aku suka Lunafly, karena lagu-lagu yang mereka cover lebih bagus dari penyanyi aslinya. Dan ngga hanya itu, mereka ini juga fasih nyanyiin lagu dalam bahasa lain. Kayak pas ke Indonesia, lagu Afgan – Jodoh Pasti Bertemu dinyanyiin dengan cukup apik, meskipun beberapa pelafalan ada yang missing.
Per tanggal 18 Maret 2015 kemarin melalui akun Facebook Fan Page, Lunafly mengumumkan 2 member barunya. Yang pertama adalah Ha Jin mengisi posisi drummer. Kabar ini langsung mendapat banyak antusias penggemar, walaupun masih ada juga di kolom komentar yang menanyakan soal Teo. Hari berikutnya, di akun yang sama diperkenalkan secara resmi member baru kedua bernama Sang Yeob Shin. Sama halnya Jin, Yub mendapat sambutan meriah.


Anyway, baik Jin maupun Yub ini masih sama-sama muda. Jin sendiri sebayaan sama Yun, lahir tanggal 18 September 1995! Sedangkan Yub lahir tanggal 23 Februari 1991 .
Mengusung tema Re:Born, Lunafly berharap penambahan personel ini semakin menguatkan image mereka. Mungkin konsep musiknya akan mengalami sedikit perubahan, tapi tidak mengubah “Lunafly” itu sendiri.
Yang mau tahu lebih lanjut mengenai 2 personel baru Lunafly ini, silakan follow @psk950918 @ss_yup atau @officialLUNAFLY @SamCarterSC @s_yunny :)


Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Followers

...